Selamat datang di UKUR Properti
Rumah dijual Nol jalan Raya Diponegoro Surabaya Pusat
. Jl. Raya Diponegoro, Gubeng, Surabaya, Gubeng, Surabaya, Jawa Timur
Rp 22 Miliar
-
3
k. tidur
-
2
k. mandi
-
380
m²
-
Rp 32,069,971
m²
Tentang properti ini
Rumah dijual Nol jalan Raya Diponegoro Surabaya Pusat
Bangunan 1 lantai
3 kamar tidur
2 kamar mandi
Luas tanah 686m²
Luas bangunan 380m²
Dimensi 30.15m x 20m
Listrik 2.200w
Sertifikat SHM
Harga : 22 M nego
Area pusat bisnis
Dekat RS William Booth Surabaya
Dekat RS RKZ Surabaya
Informasi Detail
-
Tipe Properti
Rumah Dijual
-
Luas Bangunan
380 m²
-
Luas Tanah
686 m²
-
Interior
Tak Berperabot
-
Per M²
Rp 32,069,971
-
Status Sewaan
Tidak
-
Listrik
3500
-
Sertifikat
SHM - Sertifikat Hak Milik
-
Terdaftar Pada
25 Agu 2023
-
Id Listing
22080617
-
Tempat Parkir
3
Amenities
- Pendingin Ruangan
- Cooker Hob/Hood
- Unit Pojokan
- Pemandangan Hijau / Taman
- Griya Tawang
- Telah Direnovasi
- BBQ pit
- Tempat Parkir Tertutup
- Gedung Perkumpulan
- Ruang Olahraga
- Arena bermain
- Keamanan 24 Jam
- Lapangan Tenis
- Kolam Rendam
Pertanyaan Yang Sering Ditanyakan
Berapa harga jual properti Rumah dijual Nol jalan Raya Diponegoro Surabaya Pusat?
Harga jual properti Rumah dijual Nol jalan Raya Diponegoro Surabaya Pusat adalah Rp 22 Miliar .
Dimana lokasi Rumah dijual Nol jalan Raya Diponegoro Surabaya Pusat?
Rumah dijual Nol jalan Raya Diponegoro Surabaya Pusat berlokasi diGubeng, Surabaya, Jawa Timur.
Berapa kamar yang tersedia di Rumah dijual Nol jalan Raya Diponegoro Surabaya Pusat?
Kamar yang tersedia di Rumah dijual Nol jalan Raya Diponegoro Surabaya Pusat adalah berjumlah 3 kamar tidur utama 2 kamar mandi.
Berapa luas bangunan di Rumah dijual Nol jalan Raya Diponegoro Surabaya Pusat?
Luas bangunan yang ada pada Rumah dijual Nol jalan Raya Diponegoro Surabaya Pusat adalah berkisar di angka 380 m² meter persegi.
Berapa luas tanah di Rumah dijual Nol jalan Raya Diponegoro Surabaya Pusat?
Luas tanah yang ada pada Rumah dijual Nol jalan Raya Diponegoro Surabaya Pusat adalah sebesar 686 m² meter persegi.
Muhamad
Ray White HR. Muhammad
