Elisabeth Lino

1 review

2 tahun yang lalu

Saya wa dan berkomunikasi dengan baik, sampai tanggal 26 Juni, kemudian saya menunggu invoice dan menanyakan invoice dr tgl 28 Juni, sampai hari ini, direspon dengan: saya menyerah bu. Menyerah kenapa? Masalah apa? Sy ga tau bahwa ada masalah. Ternyata katanya: kl cmn beli 1 bdl ga enak nanyain ke pabrik dan takut pelanggan ga mau bayar ongkir . Dikabarin jg ga, dijelaskan juga ga. Balasan: saya menyerah karena ibu kata2 ga enak. Sy ada bukti semua chat, sy ga ada ksh kata2 ga enak. Ktnya perusahaan menanggung survey 2 x, padahal yg pertama data ga jelas dari tukang krn tukang buru2, dirmh saya tukangnya nongkrong lama, merokok, buru2 bgmn? Masa tukang survey ga benar, sy di bikin merasa bersalah krn survey jd 2 x? Sy blh kok, thn dpn sy mau bongkar dan benerin semua (sekitar 60 jt). thn ini mau tambal Dl krn bny pengeluaran. Di wa ktnya minta maaf Krn salah 100% dan mencabut kata2 Dia menyerah karena sy ada ucapan ga enak, tp di google review berkata sebaliknya. Tlg layani pelanggan dgn lbh baik dan fokus. Jgn mengkambing hitamkan customer yg menunggu kabar dan dilayani pembeliannya. Kl memang ada pembelian minimum, wajar, Tp komunikasikan dengan kami pembeli. Tidak didiemin aja Tlg perusahaan mencari admin yg. lebih professional.