Sebagai salah satu material yang cukup kokoh, Anda tak bisa asal pilih jenis galvalum sebelum mempelajari kecocokannya dengan konstruksi yang Anda buat. Pasalnya, setiap jenis-jenis galvalum memiliki keunggulan dan kelemahannya sendiri, walaupun manfaatnya tidak jauh beda.

Oleh karena itu, mempelajari artikel ini adalah solusi terbaik untuk memilih jenis dan ukuran galvalum yang tepat sasaran. Penasaran bagaimana karakter masing-masing jenisnya? Atau ingin tahu apa saja kelebihannya? Tak usah berlama-lama, mari langsung simak artikel satu ini!

Jenis-Jenis Galvalum

Seperti yang Anda tahu, galvalum adalah material plat logam baja ringan yang merupakan kombinasi dari besi dan seng. Penggunaannya biasanya untuk konstruksi yang mana jenis dan ukurannya bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan konstruksi. Adapun untuk jenisnya cukup beragam, mulai dari:

1. Seng Galvalum

Jenis besi galvalum yang pertama adalah material seng yang terbuat dari kombinasi 97% zinc (besi), 1% alumunium, dan sisanya merupakan bahan campuran lain. Umumnya, material ini sering menjadi bahan utama untuk membuat atap sederhana yang mana cocok untuk bangunan dengan skala kecil.

Untuk membedakan jenis ini dengan yang lainnya, Anda bisa perhatikan ciri khasnya yang bergelombang, tipis, dan cukup ringan. Ukurannya pun cukup beragam karena bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan dan kebijakan penjual.

Karena sifat inilah seng galvalum cukup populer di industri konstruksi Indonesia karena pengolahan dan proses pembentukannya yang cukup mudah. Selain itu, jenis galvalum ini menjadi salah satu yang memiliki harga paling terjangkau daripada jenis lainnya.

2. Galvalum IGGI

Secara struktur, sebenarnya besi galvalum IGGI sangat dekat dengan seng galvalum karena menggunakan kombinasi 55% aluminium, 43,5% seng, dan 1,5% silikon alloy. Walaupun kombinasinya cukup dekat, namun takarannya sangat berbeda, sehingga membuat galvalum ini memiliki kualitas yang lebih tinggi.

Sebenarnya, galvalum IGGI sendiri merupakan sebuah merek dagang yang memproduksi besi galvalum dalam berbagai ukuran dan ketebalan. Setiap jenis dan ukuran galvalum IGGI yang ada memiliki ketahanan cuaca dan kekuatan yang lebih baik daripada seng.

3. Galvalum Top Deck

Berikutnya ada jenis besi galvalum top deck yang banyak orang sebut dan pahami sebagai salah satu jenis material besi hollow. Jenis ini memiliki berbagai tipe berbeda, mulai dari A5W-10601, A5S-10001, A5-7501, dan S4-74801 yang mana semuanya memiliki karakter berbeda-beda.

Untuk ukuran besi hollow ini juga cukup beragam, di mana secara ketebalan dan lebarnya bisa beragam sesuai kebutuhan, sedangkan panjangnya rata-rata 6 meter. Struktur bangunan, kanopi, atap, bondek adalah beberapa contoh bentuk penerapannya yang sering ditemui di Indonesia.

4. Plat BJLS

Jenis galvalum berikutnya ada plat BJLS yang merupakan material dari kombinasi baja berlapis galvanis. Walaupun bergelombang, namun bentuknya sedikit persegi, sehingga masih cocok untuk memenuhi kebutuhan atap maupun dinding bangunan sementara.

Satu rekomendasi jenis-jenis galvalum ini sering kali jadi pilihan untuk pembuatan booth atau outlet sementara dari sebuah usaha kuliner atau sejenisnya. Mungkin, jika daerah Anda tidak mengenal sebutan plat BJLS, maka ada bisa tanyakan plat gavalnis lokfom sebagai pengganti sebutan tersebut.

5. Galvalum Sarana

Berikutnya ada galvalum sarana yang merupakan material atap dengan pilihan 5, 9 dan 10 gelombang. Jenis galvalum ini mirip dengan seng, namun lebih baik tetapi berada di bawah galvalum IGGI. Ukuran dan harganya pun cukup bervariasi, tergantung jenis dan ketebalan atap yang Anda butuhkan.

6. Galvalum Kencana

Kemudian, galvalum kencana juga memiliki berbagai tipe yang bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan konstruksi. Sama halnya dengan galvalum IGGI, kencana juga merupakan merek dagang yang menyediakan berbagai jenis dan ukuran galvalum yang berkualitas.

7. Galvalum GMS ROOF

Jenis galvalum terakhir adalah galvalum GMS ROOF yang cocok untuk berbagai kebutuhan, terutama untuk atap dan juga dinding untuk bangunan sementara. Galvalum ini cukup berkualitas karena diklaim cukup kokoh dan awet, tidak mudah keropos, anti rayap, dan perawatannya mudah.

Kelebihan Galvalum

Walaupun ada banyak jenis-jenis galvalum yang bisa Anda pertimbangkan, namun secara keseluruhan mereka memiliki beberapa manfaat. Beberapa di antaranya adalah:

1. Tahan Lama dan Kuat

Jenis besi galvalum memiliki sifat anti karat dan anti rayap, sehingga bisa bertahan dalam berbagai kondisi cuaca ekstrem, termasuk panas, hujan, dan salinitas tinggi. Material ini juga cukup kuat menghadapi perubahan cuaca dengan intensitas tinggi dan berumur lebih lama ketimbang dengan material lain seperti kayu.

2. Ringan dan Mudah Dipasang

Berbagai jenis galvalum juga memiliki bobot yang relatif ringan, sehingga memudahkan proses transportasi dan instalasi. Material atap ini juga mengurangi beban pada struktur bangunan dan bisa mengurangi biaya pengerjaan konstruksi rumah atau bangunan tertentu di Indonesia.

3. Ketahanan Korosi Lebih Tinggi

Kekuatan dan daya tahannya juga mencakup ketahanan terhadap korosi yang lebih tinggi daripada jenis material logam lainnya. Apalagi beberapa jenis dan ukuran galvalum yang tersedia di pasaran juga menggunakan kombinasi dan teknik khusus, yang mana bisa mencegah karat menyerang dengan cepat.

4. Ketahanan Terhadap Api

Galvalum sebenarnya bersifat non-combustible atau memiliki ketahanan terhadap api, sehingga bahan-bahan yang terkandung di dalamnya memberi perlindungan lebih optimal dari bahaya kebakaran. Mudahnya, titik lebur dari kebanyakan besi galvalum lebih tinggi daripada jenis material logam lainnya.

5. Segi Estetika yang Lebih Menarik

Kebanyakan jenis galvalum menjembatani ketersediaan estetika yang lebih menarik dari jenis material lain. Material ini juga menyediakan berbagai kebutuhan ukuran, pilihan gelombang dan warna, sehingga bisa memberikan nuansa estetika yang menarik untuk bangunan.

6. Fleksibilitas dalam Desain

Kebanyakan jenis besi galvalum juga sangat mudah untuk Anda potong dan bentuk mengikuti pola rangka, atap, atau konstruksi yang Anda inginkan. Fleksibilitas inilah yang membuat galvalum lebih fleksibel secara desain karena sangat mudah dibentuk.

7. Biaya Perawatan yang Rendah

Galvalum merupakan material yang tidak memerlukan perawatan yang rumit karena bisa Anda cat ulang sehingga terlihat baru kembali. Bahkan, saat Anda gunakan satu dari jenis galvalum di atas untuk segi interior atau furniture, perawatannya akan cukup mudah.

8. Bahan yang Ramah Lingkungan

Secara teori, material galvalum bisa Anda daur ulang dan tidak menghasilkan limbah berbahaya, sehingga lebih ramah lingkungan. Kombinasi material ini juga termasuk yang hemat energi karena tidak terlalu mengekspos sumber daya alam.

Sudah Lebih Tahu Jenis-Jenis Galvalum untuk Konstruksi?

Jadi, bisa kita simpulkan bahwa galvalum merupakan material yang cukup fleksibel serta memiliki banyak kelebihan. Mulai dari tahan karat, mudah dibentuk, dan bisa dicat ulang sehingga perawatannya relatif lebih mudah. Selain itu, jensi galvalum juga bersifat tahan lama untuk Anda gunakan dalam jangka panjang.

Oleh karena itu, pemilihan jenis galvalum yang tepat harus Anda sesuaikan dengan kebutuhan dan budget yang dimiliki. Untungnya, Anda bisa memilih platform terpercaya seperti UKUR yang menyediakan berbagai jenis galvalum berkualitas.

Selain menyediakan kebutuhan fasad dan atap, UKUR juga memiliki berbagai kebutuhan material konstruksi, besi dan baja, dinding dan plafon, furniture, lantai, hingga barang elektronik berkualitas. Tentu saja Anda bisa mendapatkan semuanya dengan harga termurah dan dikirim sampai depan rumah dengan aman.

Albar

Saya adalah seorang content writer SEO sejak tahun 2022. Lulusan Penerbitan Universitas Jakarta ini mengawali karir sebagai jurnalis online. Kini, Saya rutin menulis dan memperdalam ilmu tentang properti, gaya hidup, pendidikan, dan kesehatan.