5 Jenis Besi Siku, Kegunaan, Kelebihan, dan Cara Memilihnya
Dalam dunia konstruksi, jenis besi siku menjadi salah satu komponen esensial yang akan menunjang kekuatan bangunan. Jenis-jenis besi siku yang ada di pasaran terbagi ke dalam berbagai kategori yang bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan dan fungsi spesifik dalam pembangunan.
Selain itu, setiap jenisnya memiliki kelebihan masing-masing. Dalam artikel ini, Anda dapat mengeksplor beberapa jenis dan ukuran besi siku yang paling umum digunakan serta kegunaan besi siku. Bagi Anda yang bergelut dalam dunia konstruksi, yuk simak artikel ini sampai selesai!
Apa Itu Besi Siku?
Besi siku merupakan material bangunan yang memiliki bentuk profil sudut 90 derajat atau berbentuk L. Jenis besi ini biasanya digunakan sebagai penopang atau pemikul beban dalam berbagai konstruksi, contohnya pada rangka atap, rak, dan lain-lain.
Keunggulan utama jenis besi siku adalah kekokohannya yang mampu menahan beban berat dan stabilitas pada struktur yang didukung. Selain itu, bentuk sudut tegak lurus pada besi ini juga memudahkan proses pemasangannya dan memberikan kestabilan tambahan pada konstruksi bangunan.
Karena daya tahannya terhadap korosi dan reaksi kimia lainnya, besi ini sering kali menjadi pilihan utama berbagai proyek konstruksi untuk jangka waktu yang panjang. Bahkan, berkat fungsi dan daya tahannya, jenis besi ini juga efektif meminimalisir budget, terutama untuk pembangunan konstruksi berskala besar.
Jenis-jenis Besi Siku
Berkat jenis dan ukuran besi siku yang beragam membuatnya menjadi salah satu material pilihan dalam industri konstruksi. Tidak hanya karena bentuknya, jenis besi ini juga terbagi berdasarkan kadar karbon dan proporsi sisi yang dimilikinya. Berikut adalah jenis-jenisnya lengkap dengan estimasi harganya:
1. Besi Siku Kadar Karbon Rendah
Sebagaimana namanya, jenis besi ini memiliki kandungan karbon yang tergolong relatif rendah, biasanya kurang dari 0,25%. Karakteristik ini menciptakan sifat besi yang lebih lunak dan mudah ditempa yang mana bisa Anda lihat pada perbedaan besi ulir dan polos.
Bahkan, kegunaan besi siku ini banyak ditemukan dalam pembuatan furniture seperti rangka meja, kursi, dan rak karena mudah terbentuk dan diolah. Estimasi harganya berada di kisaran Rp75.000,00 per batang dengan panjang 5 meter.
2. Besi Karbon Ringan
Jenis besi siku karbon ringan adalah besi yang memiliki kandungan karbon di antara 0,25% hingga 0,60%. Sifat mekaniknya lebih baik dari besi kadar karbon rendah, sehingga populer digunakan pada berbagai konstruksi. Namun, harganya sedikit lebih tinggi dengan estimasi Rp85.000,00 per batang untuk panjang 5 meter.
3. Besi Kadar Karbon Sedang
Besi jenis ini umumnya memiliki kandungan karbon antara 0,60% hingga 0,90%. Keunggulannya terletak pada ketahanannya terhadap korosi dan kekuatan yang lebih baik daripada jenis-jenis besi siku sebelumnya.
Namun, besi ini sedikit lebih sulit untuk ditempa. Estimasi harganya berada di angka Rp95.000,00 per batang dengan panjang 5 meter.
4. Besi Siku Sama Sisi
Menyandang label “sama sisi”, jenis dan ukuran besi siku ini terdiri dari dua sisi yang sama panjang. Bahkan, label tersebut juga menjadikannya ideal untuk konstruksi yang membutuhkan kekuatan dan dukungan yang seimbang di kedua sisi.
Misalnya, bentuk dan ukuran besi hollow yang simetris ini juga menjadikannya sebagai pilihan utama dalam berbagai proyek konstruksi. Harga besi siku sama sisi diperkirakan sekitar Rp105.000,00 per batang untuk panjang besi berukuran 5 meter.
5. Besi Siku Tidak Sama Sisi
Jenis besi siku ini punya dua sisi dengan panjang yang berbeda. Hal ini memberikan kelebihan dalam fleksibilitas desain.
Selain itu, bentuk tersebut juga memungkinkan para penggunanya bisa memanfaatkan sisi yang lebih panjang sebagai dukungan tambahan. Estimasi harga besi ini adalah Rp110.000,00 per batang atau per 5 meter.
Kegunaan Besi Siku
Seperti penjelasan di atas, besi siku sering digunakan dalam berbagai aplikasi dalam berbagai industri dan konstruksi. Berikut adalah beberapa kegunaan utama dari jenis besi siku:
- Sebagai kerangka struktural bangunan.
- Penyangga rak dan lemari.
- Komponen jembatan dan flyover.
- Rangka atap.
- Penguat dinding.
- Penyangga antena dan tiang bendera.
Kelebihan Jenis Besi Siku
Berikut adalah beberapa kelebihan utama dari besi siku:
1. Kekuatan dan Ketahanan Maksimal
Salah satu kelebihan yang paling menonjol dari jenis-jenis besi siku adalah kemampuannya memberikan kekuatan dan dukungan struktural yang optimal. Dengan desain sudut yang tepat, kegunaan besi siku dapat menahan beban dari berbagai sisi.
Bahkan, hal ini membuatnya menjadi komponen penting dalam konstruksi gedung bertingkat, jembatan, dan struktur lainnya. Selain itu, struktur yang menggunakan besi ini sebagai pendukung cenderung memiliki daya tahan lebih lama dan mampu menahan beban yang lebih berat.
2. Fleksibilitas dalam Pengaplikasian
Jenis besi siku datang dalam berbagai ukuran dan ketebalan. Hal ini memberikan fleksibilitas bagi para kontraktor dan insinyur untuk memilih besi siku yang paling sesuai dengan kebutuhan proyek. Entah itu untuk keperluan pendukung dinding, framing dalam cara menghitung atap baja ringan, atau struktur lainnya.
3. Mudah dalam Pemasangan
Jika Anda bandingkan dengan jenis besi lainnya, besi siku memiliki kelebihan terutama dalam hal kemudahan pemasangan. Apa sajakah itu?
Jenis dan ukuran besi siku yang khas memudahkan para pekerja dalam mengukur, memotong, dan menggabungkannya dengan komponen lain. Hal ini tentunya mempercepat proses konstruksi dan mengurangi potensi kesalahan pengerjaan.
4. Ekonomis dan Efisien
Dalam hal biaya, jenis besi siku menjadi pilihan yang paling ekonomis. Selain itu, efisiensi dalam penggunaan material juga merupakan pertimbangan tambahan. Dengan daya tahan dan kekuatannya, besi ini mampu memastikan bahwa investasi yang Anda keluarkan untuk material konstruksi menjadi lebih sepadan.
5. Ketersediaan yang Luas
Salah satu alasan kegunaan besi siku sangat populer yaitu karena ketersediaannya yang luas. Bahkan, hampir semua toko material bangunan menyediakan berbagai jenis dan ukuran besi siku. Dari yang ukurannya berskala kecil hingga yang ukuran dengan skala besar.
Baik itu dengan berbagai jenis kadar karbon atau ketebalan tertentu. Jelas saja, hal ini dapat memudahkan Anda untuk mencari dan mendapatkan material yang Anda butuhkan tanpa harus mencari ke berbagai tempat.
Cara Memilih Jenis Besi Siku yang Benar
Sebelum membeli dan menggunakan salah satu dari jenis-jenis besi siku, simak dahulu cara untuk memilihnya berikut ini:
- Tentukan kebutuhan proyek.
- Pilih jenis besi berdasarkan kadar karbon.
- Perhatikan dimensi dan ukuran.
- Cek kualitas permukaan besi.
- Pertimbangkan ketebalan besi.
- Bandingkan harga dari berbagai supplier.
- Konsultasi dengan ahli konstruksi.
- Pastikan sertifikat dan standar kualitas.
- Pilih berdasarkan merk atau produsen terpercaya.
- Periksa ketersediaan stok.
Sudah Tahu Apa Saja Jenis Besi Siku?
Pada intinya, setiap jenis besi siku menawarkan berbagai pilihan material untuk Anda. Pemilihan yang tepat tentunya mempengaruhi hasil akhir serta daya tahan struktur bangunan. Namun, memilih besi siku bukan hanya soal macamnya, melainkan juga kualitasnya.
Untuk mendapatkan berbagai pilihan material berkualitas tinggi, tentu Anda tidak bisa sembarangan. Jika Anda butuh bahan bangunan seperti besi dan baja, material konstruksi, atau dinding dan plafon, silakan kunjungi platform terpercaya di UKUR.
Anda akan menemukan semua kebutuhan bahan bangunan atau konstruksi dengan harga terjangkau. Selain itu, Anda juga tidak perlu khawatir dengan proses pembayaran dan pengirimannya, karena semua itu sudah bisa Anda atur dalam satu platform. Pastikan proyek bangunan Anda didukung oleh bahan terbaik dari UKUR!
Saya adalah seorang content writer SEO sejak tahun 2022. Lulusan Penerbitan Universitas Jakarta ini mengawali karir sebagai jurnalis online. Kini, Saya rutin menulis dan memperdalam ilmu tentang properti, gaya hidup, pendidikan, dan kesehatan.