Cara Membuat Kursi untuk Bersantai dari Kayu Bekas, Dijamin Mudah!
Saat ini untuk memiliki perabotan rumah seperti kursi, tidak perlu membeli yang harganya mahal. Ketika Anda memiliki kemauan dan keterampilan, bisa membuatnya sendiri dari kayu bekas dan pasti biayanya terjangkau. Namun, jika belum pengalaman membuatnya, berikut cara membuat kursi sendiri di rumah.
Manfaat Membuat Kursi Santai dari Kayu Bekas
Sebelum ke pembahasan cara membuat kursi dari kayu, ketahui dahulu manfaat dari mengolah kayu bekas menjadi kursi santai yang menarik. Beberapa manfaatnya antara lain:
- Menjaga kebersihan lingkungan, di mana limbah-limbah kayu dari pabrik atau yang ada di sekitar Anda bisa diolah menjadi barang siap pakai.
- Modal membuatnya sedikit karena memanfaatkan kayu bekas atau buangan.
- Meskipun menggunakan kayu bekas, nantinya bisa Anda olah menjadi bentuk yang unik.
- Selain itu, Anda bisa menjadikan peluang usaha dengan modal sedikit namun bisa memproduksi kursi kayu bernilai tinggi dan menarik.
Cara Membuat Kursi dari Kayu untuk Bersantai
Penjelasan berikutnya mengenai cara pembuatannya, dengan langkah-langkah yang bisa Anda terapkan berikut ini.
1. Membuat Kaki Kursi
Langkah pertama yang bisa Anda lakukan yaitu membuat beberapa kakinya sesuai kebutuhan dan keinginan. Supaya kakinya kuat dan tahan lama, bisa menggunakan bahan kayu jati yang terkenal dengan kualitasnya. Jika tidak ada, dapat memilih jenis kayu lain yang memiliki ketahanan baik.
Setelah itu, potong beberapa kaki kursi dengan ukuran sekitar 3 cm x 6 cm. Lalu, saat memotong kaki kayu tersebut, sebaiknya menggunakan gergaji serkel tangan agar memudahkan proses pemotongan. Jika sudah selesai memotongnya, maka pangkaslah pada ujung kayu berbentuk lancip untuk menempatkan papan senderan.
2. Memotong Kayu Sesuai Ketebalan
Cara membuat kursi berikutnya yaitu memotong kayu dengan menyesuaikan ketebalan yang Anda inginkan. Kemudian, Anda bisa memotong kayu yang digunakan sebagai kakinya dengan ukuran panjangnya sekitar 45 cm. Lalu samakan saja ketebalan kayunya dengan ukuran 3 cm x 6 cm.
Meskipun perihal memotong kedengarannya mudah, namun kebanyakan pengrajin kursi kayu di luar sana menggunakan alat mal. Nantinya alat mal tersebut akan berguna untuk meminimalisir bagian yang tidak terpotong dan mempermudah kebutuhan pengukuran kayu.
Maka dari itu, sebelum Anda memotong bagian kaki-kaki nya, harus memperhitungkannya terlebih dahulu supaya sesuai. Nantinya Anda bisa mengukurkan dengan mal dan memberikan tanda bagian-bagian yang ingin dipotong.
3. Membuat Pegangan Kursi
Setelah Anda selesai memotong kaki-kaki kayu dengan ketebalan yang sudah sesuai, maka cara membuat kursi selanjutnya yaitu membuat pegangan kursi. Nantinya, pegangan ini, Anda buat sesuai dengan kebutuhan.
Kemudian dalam membuatnya, pegangan tangan tersebut pada bagian samping dengan ukuran 32 cm. Selain itu, Anda juga membuat bagian depan dan belakangnya dengan ukuran sama yaitu 32 cm. Namun, Anda perlu menyisakan 1 cm untuk penyetelan saat memakai paku.
4. Menyerut Potongan Kayu
Jika beberapa bagian kursi sudah lengkap, maka bisa ke tahap penyerutan kayu. Nantinya proses penyerutan kayu ini akan membuat permukaannya lebih halus dan rata. Kemudian Anda juga perlu menyesuaikannya dengan ukuran-ukuran yang ada supaya proses pemasangannya juga mudah.
Lalu, alat penyerut kayu yang Anda gunakan sebenarnya cukup menggunakan jenis manual. Jika memiliki yang listrik, maka bisa juga agar prosesnya lebih cepat.
5. Memahat Potongan Kayu
Setelah beberapa bagian kursi tersebut sudah halus atau rata, maka cara membuat kursi berikutnya adalah melakukan pemahatan. Lalu, untuk melakukan pemahatan kayu, gunakanlah pisau tatah agar proses lebih mudah dan cepat. Kemudian saat memahatnya, hasilnya berupa lubang-lubang pada bagian kayu tersebut.
6. Membuat Sandaran
Langkah yang terakhir yaitu membuat sandarannya. Selain sandaran, Anda juga bisa membuat alas duduknya. Lalu, untuk mempermudah membuat sandaran dan alasnya, Anda bisa membuat rangka kursi terlebih dahulu. Sehingga saat membuat sandaran dan alas duduk dapat menyesuaikan ukurannya.
Tips Membuat Kursi dari Kayu
Ketika ingin menerapkan cara membuat kursi santai dari kayu bekas di atas, bisa menyimak beberapa tips berikut ini.
- Menentukan jenis dan model kayu yang akan Anda gunakan dengan kualitas baik. Jika memungkinkan, Anda bisa memilih kayu jenis jati karena awet dan tidak mudah berjamur.
- Menyediakan alat dan bahan yang lengkap serta memadai agar proses pembuatannya berjalan lancar dan hasilnya maksimal.
- Saat membuatnya, ketahui ukuran kursi dari berbagai sisi agar pemotongan dan peletakan setiap bagiannya tepat.
- Berilah sentuhan akhir untuk memperindah tampilan, misalnya memberikan cat warna khusus kayu.
- Jika menggunakan limbah kayu, harus pintar memilihnya seperti bentuk masih cukup bagus, tidak banyak yang keropos, masih kokoh, dan lainnya.
Kelebihan Menggunakan Kursi Kayu
Setelah Anda mengetahui cara membuat kursi, maka perlu Anda ketahui juga bahwa menggunakan kursi dengan bahan kayu ternyata memiliki kelebihan, antara lain:
1. Perawatan yang Mudah
Masalah perawatan kursi berbahan kayu terbilang mudah. Nantinya Anda cukup sering-sering membersihkannya dari kotoran atau debu menggunakan kain basah dan menjaga kelembaban ruangannya.
Kemudian, jika tidak sengaja menggores atau memberikan lecet kecil pada kayunya, tidak perlu khawatir. Nantinya untuk menutupi bekas goresan tersebut, cukup memberikan warna sama dengan kursi menggunakan spidol.
2. Tahan Lama atau Awet
Meskipun berbahan dasar kayu, beberapa jenis kayu yang dimanfaatkan menjadi kursi memiliki kekuatan dan daya tahan baik. Kemudian saat terkena goresan atau kerusakan kecil lainnya bisa dengan mudah memperbaikinya. Selain itu, struktur dan penampilannya yang dapat terjaga cukup lama sehingga memiliki nilai jual tinggi.
3. Desainnya Timeless
Kelebihan selanjutnya yaitu memiliki desain yang timeless. Maksudnya, kursi yang berbahan kayu akan memberikan nilai estetika tinggi dan bisa menyesuaikan gaya desain interior. Selain itu, tampilannya yang alami dan keterampilan para ahli akan menciptakan daya tarik visual jangka panjang.
4. Ramah Lingkungan
Dari penggunaan bahan dasarnya kayu, pastinya ramah lingkungan. Selain itu, kayu-kayu tersebut berasal dari limbah atau buangan. Sehingga dapat meminimalisir penebangan pohon secara berkelanjutan nantinya.
5. Kenyamanan
Kelebihan terakhir yaitu dari segi kenyamanannya. Bahan yang berasal dari kayu tentunya memiliki kenyamanan tidak hanya saat menggunakannya, tapi juga nyaman untuk dilihat. Kenyaman tersebut, tercipta dari visual kayu dengan lekukan dan serat-seratnya yang menarik.
6. Serbaguna
Penggunaan bahan kayu tersebut dapat Anda sesuaikan dengan interior rumah. Nantinya bisa Anda berikan pewarnaan, ukiran, dan finishing lainnya yang memberikan nilai estetik. Sehingga bisa memberikan nuansa yang berbeda menurut desain rumah Anda.
Sudah Tahu Cara Membuat Kursi dari Kayu?
Itulah beberapa penjelasan mengenai cara membuat kursi kayu unik dan minimalis dengan mudah. Nantinya, Anda bisa menerapkannya sendiri di rumah dan jangan lupa untuk selalu melakukan pengukuran, misalnya mengukur tinggi kursi ruang tamu, tinggi kursi makan, tinggi kursi taman, dan lainnya.
Kemudian, jika ingin membuatnya, namun bingung mencari alat dan bahan untuk membuatnya, bisa mengunjungi situs Ukur.com. Tersedia berbagai kebutuhan seperti material konstruksi, perkakas, alat safety, dan bahkan furniture. Dengan harga terjangkau, semua kebutuhan rumah bisa Anda dapatkan di Ukur.com.
Saya adalah seorang content writer SEO sejak tahun 2022. Lulusan Penerbitan Universitas Jakarta ini mengawali karir sebagai jurnalis online. Kini, Saya rutin menulis dan memperdalam ilmu tentang properti, gaya hidup, pendidikan, dan kesehatan.