Saat memilih bahan untuk plafon rumah, tentu Anda tidak boleh sembarangan. Plafon rumah dengan bahan terbaik bisa memberikan perlindungan dan kenyamanan penghuni rumah. Nah, di antara beberapa bahan yang banyak digunakan, kini ada kalsiboard yang bisa Anda pertimbangkan. Apa itu kalsiboard?

Untuk bisa dapat jawaban lengkapnya, baca artikel ini sampai habis karena akan disajikan juga kelebihan dan kekurangannya.

Apa Itu Kalsiboard?

Kalsiboard adalah salah satu material bangunan yang banyak digunakan. Material ini terbuat dari campuran beberapa bahan, seperti pasir silika, semen, dan serat selulosa yang diolah dengan temperatur tinggi hingga menghasilkan bahan yang kuat dan padat.

Bahan ini memiliki kekuatan yang sangat cocok untuk plafon rumah. Banyak orang menilai material ini lebih bagus dari gypsum dan asbes. Pasalnya, bahan gypsum itu mudah pecah jika terkena air, sedangkan asbes dinilai berbahaya bagi kesehatan penghuni rumah.

Inilah yang jadi alasan mengapa banyak orang beralih pada kalsiboard, terlebih untuk plafon rumah yang butuh bahan tahan air untuk menghindari kebocoran saat musim hujan tiba.

Material ini memiliki ketebalan dan ukuran berbeda-beda. Semakin tebal dan lebar kalsiboard yang Anda gunakan, semakin pula mahal pula harganya. Begitu juga sebaliknya, jika Anda memilih yang tidak terlalu tebal dan lebar, maka harganya lebih murah.

Bahan material ini bisa Anda aplikasikan pada berbagai jenis plafon. Misalnya plafon atap rumah, dinding, hingga partisi portable. Bahkan ada juga yang memanfaatkan bahan ini untuk proyek industri dan komersial, seperti papan iklan maupun dinding ruangan pada terowongan dan kapal.

Jenis-Jenis Kalsiboard

Material ini memang menjadi pilihan tepat untuk konsep rumah minimalis. Apalagi jika Anda aplikasikan untuk plafon ruang tamu elegan minimalis maupun rumah dengan desain ruang tamu klasik, pasti suasana rumah jadi semakin nyaman dan terlihat sangat menawan bagi siapapun yang melihatnya.

Ada beberapa jenis bahan kalsiboard yang bisa Anda gunakan. Apa saja jenis-jenisnya itu?

1. Kalsirata

Jenis pertama ada kalsirata. Umumnya jenis kalsirata ketebalannya mencapai 3 mm dengan ukuran panjang lebar sekitar 1 meter. Banyak orang lebih memilih kalsirata yang tidak terlalu besar ukurannya. Alasannya supaya lebih mudah saat membawa dan memasangnya.

Jenis ini memang terbilang mudah dipasang. Namun untuk dapat hasil yang diharapkan, sebaiknya jangan pasang sendiri jika tidak ahli. Lebih baiknya serahkan saja pada orang yang ahli di bidangnya.

2. Kalsifloor

Ini termasuk jenis yang lebih ringan. Kalsifloor juga mudah saat dipasang karena bobotnya cenderung lebih ringan, bahkan saat proses pemasangannya tidak butuh pengecoran sehingga akan lebih mudah dan tidak memakan waktu terlalu lama.

Karena prosesnya bisa cepat, material jenis ini cocok untuk kondisi urgent. Selain jadi kalsiboard untuk plafon rumah sendiri, bahan ini sangat ideal juga untuk gedung-gedung tinggi, seperti perkantoran, mall, dan sebagainya.

3. Kalsiling

Kalsiling ini hampir mirip dengan jenis kalsirata. Bedanya, ada pada ukuran panjang, lebar, dan ketebalannya saja. Namun, kalsiling memiliki berbagai varian ketebalan yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan rumah. Ada jenis yang bisa untuk dinding interior rumah, dan ada pula yang bagus untuk plafon rumah.

Saat memasang plafon rumah menggunakan kalsiling, gunakan material rangka. Anda bisa memilih rangka baik yang terbuat dari besi maupun kayu. Kalau kalsiling cukup besar dan bobotnya cukup berat, maka sebaiknya gunakan rangka besi agar bisa menyangga dengan maksimal.

Namun jika berat kalisilingnya ringan, maka cukup gunakan kayu saja untuk rangkanya.

4. Kalsipart

Anda juga bisa pilih jenis yang lebih ringan lainnya, namanya kalsipart. Apa itu kalsiboard kalsipart? Ini adalah jenis yang juga terbilang fleksibel, ringan, dan mudah dibongkar pasang.

Karena sifatnya yang seperti itu, maka tak heran banyak yang menggunakannya sebagai sekat di pusat perbelanjaan, rumah pribadi, maupun kamar darurat rumah sakit. Bahkan ruangan perkantoran juga sering menggunakan kalsipart untuk partisinya.

5. Kalsiclad

Sama seperti jenis lainnya, kalsiclad cocok untuk pelapis dinding interior rumah. Selain itu, kalsiclad juga sangat bisa untuk kebutuhan eksterior rumah. Karena itulah banyak orang menyukai bahan material ini, terlebih sebagai alternatif terbaik pengganti bahan gypsum.

Jika tertarik menggunakan material ini, ada baiknya tambahkan material rangka baja. Tujuannya agar kalsiclad bisa terpasang kuat dan tidak mudah goyah.

6. Kalsiplank

Terakhir ada jenis kalsiplank. Kali ini materialnya tidak terlalu bisa diandalkan. Namun, kalau Anda ingin menonjolkan keindahan, material ini bisa jadi pilihan yang tepat. Jenis ini memiliki motif beragam dan tentunya menarik. Ada motif original hingga kayu-kayuan yang sangat mirip dengan kayu jati.

Apa Kelebihan dari Kalsiboard?

Setelah tahu apa itu kalsiboard dan jenis-jenisnya, sekarang agar lebih mantap memilih material ini, kenali dulu apa kelebihan dan kekurangannya. Berikut beberapa kelebihannya untuk plafon rumah.

1. Mudah Dibentuk dan Lentur

Material ini cenderung lentur sehingga mudah dibentuk. Meski lentur tapi tetap kuat sehingga sangat pas untuk desain bangunan melengkung karena tidak mudah patah atau pecah, dan kekuatannya sudah terbukti.

2. Pemasangan Relatif Mudah

Plafon yang terbuat dari material ini pemasangannya relatif mudah. Ini karena sisi plafon lebih tipis sehingga lebih mudah saat memasangnya. Tidak hanya itu, sisi sambung plafon memiliki permukaan yang rata sehingga mudah tersambung dengan plafon lainnya meski tanpa kompon.

3. Tahan Panas dan Tidak Mudah Terbakar

Material ini tahan panas dan tidak mudah terbakar. Oleh karena itulah banyak yang menjadikannya sebagai alternatif material untuk plafon.

4. Anti Rayap dan Jamur

Jika Anda menggunakan kayu untuk plafon, akan rawan sekali terkena rayap. Karenanya, gunakan saja material ini karena bahannya anti rayap. Tidak hanya anti rayap, material ini juga anti jamur, jadi Anda tak perlu khawatir.

5. Aman untuk Penghuni Rumah

Material untuk plafon ini tidak mengandung asbes yang bisa memicu kanker paru-paru sehingga aman untuk semua.

Apa Kekurangan Kalsiboard?

Selain kelebihan, Anda harus mempertimbangkan kekurangannya, seperti:

1. Harganya Cukup Mahal

Karena material ini lebih bagus dari bahan lain, maka harga cukup mahal. Harga satu lembarnya untuk ukuran 1,2×2,4 m yakni sekitar Rp57.000,00-Rp65.000,00, lebih mahal dari bahan material lainnya. Jika Anda tidak memiliki budget lebih, maka pertimbangkan baik-baik sebelum memutuskan memakai bahan ini.

2. Membutuhkan Kerangka

Selain harganya yang mahal, material ini juga masih membutuhkan kerangka. Guna kerangka ini sebagai penopang agar lebih kuat terutama saat mengalami penyusutan dan keretakan.

3. Kurang Terlihat Estetik

Meskipun kuat, sayangnya material ini terlihat kurang estetik dari bahan lainnya. Ini akan jadi masalah besar jika Anda ingin menonjolkan estetika dalam rumah. Namun jika tidak, bahan ini masih bisa dipertimbangkan.

4. Bisa Menyusut

Kekurangan yang harus Anda perhatikan selanjutnya adalah gampang menyusut, terlebih saat musim kemarau tiba karena suhu terlalu panas sampai bisa mengalami keretakan akibat cuaca.

Sudah Lebih Kenal dengan Kalsiboard?

Kalsiboard adalah alternatif pengganti gypsum dan asbes terbaik. Bahannya yang kuat membuatnya banyak diminati untuk membuat plafon rumah, gedung, maupun bangunan lain. Meski begitu, ada beberapa kekurangan yang harus Anda perhatikan.

Bagi Anda yang ingin mendapatkan bahan bangunan terbaik, Anda bisa belanja di aplikasi Ukur.com. Aplikasi ini memudahkan Anda berbelanja bahan bangunan seperti dinding dan plafon, lantai, furniture hingga sanitary. Jadi tunggu apa lagi, lengkapi kebutuhan Anda dengan mudah bersama Ukur.com.

Ratu

Saya adalah penulis konten yang selalu berusaha menggali sudut pandang unik dan mendalam dalam setiap tulisan yang saya buat. Menulis adalah panggilan dan hasrat saya.