Apa Itu MDF Board: Pengertian, Kekurangan, dan Kelebihannya

Apa Itu MDF Board: Pengertian, Kekurangan, dan Kelebihannya

Sebagai bahan konstruksi serbaguna, Medium Density Fiberboard atau MDF board adalah pilihan utama untuk pembuatan furniture berkualitas tinggi, tak terkecuali lemari. Sebab, papan bahan MDF memiliki keunggulan utama dalam kekuatan, kestabilan, tekstur yang halus, dan kemudahan pengolahan.

Ingin tahu apa saja kelebihannya yang lain? Yuk, baca artikel ini karena kami akan membahas berbagai aspek tentang MDF board, termasuk keunggulan dan kelemahannya, kisaran harga, serta perbedaan penggunaannya dengan particle board dalam proyek konstruksi.

MDF Adalah Material Berkualitas untuk Lemari?

Bahan MDF adalah jenis kayu olahan yang terbuat dari serpihan serat kayu yang mana dipadatkan dan dibuat sehalus mungkin menjadi bentuk papan lembaran atau seperti triplek. Material ini cukup populer untuk Anda gunakan dalam pembuatan lemari.

Sebab, kayu tersebut bisa Anda potong, bor, ukir, dan bentuk dengan mudah sesuai kebutuhan. Sehingga, Anda bisa menciptakan desain lemari yang rumit, detail, sampai dengan model lemari minimalis modern dengan mudah. Selain itu, bahan MDF umumnya lebih ekonomis daripada bahan lain seperti kayu solid atau plywood.

Perlu Anda ketahui bahwa ukuran standar global untuk kayu ini adalah 1.220 mm x 2.440 mm. Meskipun begitu, ukuran yang tersedia di pasar relatif bermacam-macam. Kemudian, ketebalan material ini juga bervariasi antara 3 hingga 12 mm, dengan beberapa varian bisa mencapai ketebalan 20 mm.

Kekurangan dan Kelebihan Bahan MDF Board untuk Lemari

Kekurangan dan Kelebihan Bahan MDF Board untuk Lemari
Foto: pro rumah

Seperti halnya seperti jenis kayu lainnya, MDF memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu Anda pertimbangkan untuk pembuatan lemari impian Anda. Berikut ini penjelasannya:

Baca Juga:  Google TV: Kelebihan, Kekurangan, dan Beda dari Android TV

1. Kekurangan MDF Board

Kelemahan kayu MDF adalah sifat bahannya yang cenderung mudah menyerap air, meskipun terlapisi lilin. Sebab, sesuai dengan definisinya di atas, kayu ini terbuat dari partikel-partikel kayu yang dipadatkan namun tidak padat sepenuhnya seperti kayu solid.

Sehingga, Anda perlu berhati-hati dalam menyimpan furniture dengan bahan dasar kayu MDF untuk menghindari lembab, berjamur, dan lapuk. Kalau sudah terlanjur anda perlu memahami cara menghilangkan jamur di lemari. Perlu dicatat juga kalau saat terjadi banjir pun furniture dengan bahan MDF board cenderung mudah rusak dan sulit untuk Anda perbaiki.

Tipsnya, jauhkan dari benda-benda yang mengandung air, seperti vas bunga atau akuarium. Kemudian, untuk membersihkannya pun Anda hanya bisa menggunakan lap kering.

Selain itu, MDF board tidak memiliki daya ikat yang kuat terhadap sekrup dan paku seperti kayu solid. Sekrup dan paku yang terpasang pada MDF cenderung lebih mudah menjadi longgar karena partikel-partikel halus yang membentuk papan kayu olahan tersebut.

2. Kelebihan MDF Board

Jenis kayu MDF memiliki harga yang lebih terjangkau daripada plywood dan kayu solid. Karena sebagian besar bahan bakunya berasal dari sisa-sisa potongan kayu atau serbuk gergaji yang terpadatkan.

Meskipun terbuat dari bahan sisa, kayu MDF ini tetap kokoh, padat, dan ramah lingkungan daripada particle board. MDF memiliki fungsi serbaguna dan dapat Anda gunakan untuk membuat berbagai jenis furniture seperti lemari hingga bahkan konstruksi bangunan dan kerajinan tangan.

Selain itu, permukaan MDF board sangat halus karena telah melalui proses panjang, termasuk proses amplas. Sehingga, memudahkan Anda dalam proses pengecatan dengan berbagai warna yang Anda inginkan.

Kelebihannya sebagai penyerap suara yang baik juga memungkinkan untuk mendukung sistem audio di rumah seperti sound system atau menciptakan ruangan kedap suara di studio musik. MDF mudah dipotong dan dibentuk sesuai kebutuhan karena teksturnya yang tidak mudah patah, tidak kaku dan keras seperti kayu biasa.

Baca Juga:  8 Inspirasi Desain Lemari Pakaian Minimalis Modern, Ala Pinterest

Kisaran Harga Papan MDF

Kisaran harga MDF board bervariasi tergantung pada ukuran, ketebalan, dan kualitasnya. Sebagai referensi, berdasarkan informasi yang dapat Anda temukan di situs Ukur.com, harga papan MDF adalah mulai dari level yang terjangkau untuk ukuran dan ketebalan standar.

Namun, harga akan meningkat seiring dengan peningkatan kualitas dan spesifikasi, terutama untuk papan MDF berkualitas tinggi atau varian khusus. Faktor lain yang mempengaruhi harga adalah merek dan penjualnya. Kisaran harga papan MDF di Ukur.com yaitu mulai dari Rp1.000,00 hingga Rp465.000,00.

Oleh karena itu, Anda sebagai calon pembeli memiliki banyak opsi untuk memilih MDF board yang sesuai dengan anggaran dan kebutuhan proyek mereka, mulai dari yang ekonomis hingga yang premium. Penting untuk membandingkan harga dan kualitas dengan cermat sebelum membuat keputusan pembelian.

Particle Board vs MDF untuk Lemari

Particle Board vs MDF untuk Lemari
Foto: Builder ID

Ketika memilih bahan utama pembuatan lemari, keputusan antara particle board vs MDF adalah pertimbangan penting. Sebab, meskipun kedua bahan tersebut sering bermanfaat dalam industri furniture, mereka masing-masing memiliki karakteristik yang berbeda sehingga Anda perlu mempertimbangkannya dengan cermat.

Particle board terbuat dari potongan kayu yang dikencangkan dengan lem dan tekanan tinggi. Kemudian, material kayu yang sudah diolah ini memiliki permukaan yang sangat menarik dan beratnya yang ringan, sehingga mudah untuk Anda angkat atau pindahkan.

Namun, meskipun harganya terjangkau, daya tahannya tidak terlalu kuat, sehingga penggunaannya lebih cocok untuk proyek anggaran terbatas. Selain itu, bahan ini rentan rusak akibat mudah mengalami lembab.

Di sisi lain, MDF board adalah material serat kayu yang telah tercampur dengan perekat dan melalui proses pemadatan dengan tekanan tinggi. Meskipun lebih mahal daripada particle board, MDF menawarkan kekuatan dan kestabilan yang lebih baik.

Ketika membandingkan particle board vs MDF untuk lemari, pertimbangan utama adalah kekuatan, ketahanan terhadap kelembaban, dan kehalusan permukaan. Particle board mungkin lebih terjangkau, tetapi sifatnya yang mudah lembab membuat kurang ideal untuk lemari yang sering terpapar air atau beban berat.

Baca Juga:  Jenis-jenis Pesawat Telepon dari Tahun 1876 hingga Kini

Sebaliknya, MDF board menawarkan keunggulan dalam hal kekuatan. Sehingga, membuatnya cocok untuk lemari dengan tuntutan kekuatan dan ketahanan terhadap cuaca. Dalam menentukan pilihan particle board vs MDF untuk lemari, penting untuk mempertimbangkan anggaran, kebutuhan fungsional, dan preferensi estetika.

Sudah Tahu Apakah MDF Board Berkualitas untuk Lemari?

Bahan MDF telah membuktikan performanya sebagai material berkualitas untuk pembuatan lemari. Dengan keunggulan kekuatan yang sebanding dengan kayu padat dan harga yang terjangkau, MDF board menjadi pilihan populer dalam industri furniture.

Proses produksi yang melibatkan pemadatan serat kayu dengan perekat dan tekanan tinggi menciptakan material yang stabil dan tahan lama. Kemampuan MDF untuk menghasilkan permukaan yang halus dan sempurna memudahkan proses penyelesaian, menjadikannya ideal untuk lemari dengan desain interior yang elegan.

jual lemari pakaian
Beli lemari pakaian berkualitas dengan harga terbaik, ya hanya di UKUR

Beli Lemari Berkualitas di Ukur!

Dalam mencari material berkualitas untuk proyek lemari Anda, pertimbangkan MDF board sebagai opsi utama. Dengan kekuatan yang sebanding dengan kayu padat dan harga yang terjangkau, MDF adalah pilihan cerdas untuk lemari tahan lama dan estetis.

Untuk menemukan berbagai pilihan MDF berkualitas, kunjungi website Ukur sebagai e-commerce terpercaya untuk berbelanja material konstruksi hingga furniture siap pakai. Mulai dari produk meja, kursi, rak, dan pastinya produk lemari.

Dengan koleksi lengkap dan layanan pengiriman yang cepat, Anda dapat memilih MDF sesuai kebutuhan rumah atau kantor Anda. Tersedia juga berbagai furniture dari bahan HPL, loh. Jadi jangan sampai ketinggalan informasi produk menarik dari Ukur, ya!