Jika Anda memperhatikan beberapa pintu rumah, biasanya pintu tersebut dilengkapi dengan lis kusen atau yang memiliki nama lain architrave pintu. Architrave adalah salah satu bagian penting yang bisa membuat pintu lebih indah dan elegan.

Lis kusen sendiri biasanya terbuat dari kayu. Namun, ada juga yang terbuat dari PVC, aluminium, ataupun baja ringan. Mari kita bahas pengertian, fungsi, dan cara pemasangannya di sini!

Pengertian Architrave

Lis kusen adalah sebuah ornamen yang terpasang pada pintu. Tidak hanya pintu, lis kusen juga kerap dipasang pada jendela. Harapan dari pemberian architrave pintu adalah untuk memberikan kesan yang indah, megah, dan elegan pada pintu dan jendela.

Architrave yang terpasang akan memberikan kesan yang menyatu pada pintu atau jendela itu sendiri. Beberapa model yang biasanya menghiasi lis kusen adalah model ukiran ataupun model cetak. Model ini pula yang akan memberikan sentuhan seni pada lis kusen ataupun jendela.

Tahukah Anda? Penggunaan lis kusen pada ornamen bangunan ternyata sudah ada sejak zaman Yunani Kuno. Pada zaman itu, architrave terbuat dari bahan plester melalui metode cetak. Kemudian, terdapat perkembangan pada lis kusen di era Victoria.

Lis kusen pada zaman Victoria sendiri terbuat dari bahan kayu. Pemanfaatan architrave kusen pintu ataupun jendela tidak hanya bisa untuk keindahan bagian eksterior rumah saja, namun juga interior. Dalam perkembangannya, lis kusen juga dapat mempercantik tampilan dinding di suatu bangunan. Menarik sekali, bukan?

Fungsi Pemasangan Architrave

Fungsi yang bisa Anda peroleh dari pemasangan lis kusen atau architrave adalah sebagai berikut:

• Berperan menjadi pemisah antara bagian pintu atau jendela.
• Mampu mempercantik tampilan rumah. Baik secara eksterior maupun interior.
• Ada banyak model lis kusen yang bisa Anda pilih sesuai selera dan karakter rumah.
• Membuat kusen lebih merata dengan dinding.
• Menonjolkan ketebalan, sehingga kusen terlihat lebih kokoh.
• Lebih hemat kayu dan pengeluaran.

Model Architrave

Sejak dahulu hingga sekarang, lis kusen mengalami perkembangan model yang mengikuti zaman. Hal tersebut tentu menyebabkan kemunculan dari banyaknya model architrave pintu. Namun, secara garis besar dapat dibagi menjadi dua jenis model. Berikut di antaranya:

1. Model Klasik

Pasti akan sangat mudah untuk mengenali lis kusen yang dibuat dengan model klasik. Hal tersebut sudah tampak pada ornamen atau pola yang terdapat pada permukaannya. Selain itu, lis kusen yang bermodel klasik juga cocok jika Anda padukan dengan model arsitektur gedung bergaya elegan dan tradisional.

Kalau memperhatikan sejumlah rumah yang mengusung gaya klasik, Anda akan mudah menemukan pemanfaatan lis kusen pada pintu dan jendelanya. Hal tersebut dilakukan oleh pemilik rumah karena lis kusen memberikan pengaruh yang cukup besar untuk memancarkan keindahan dan estetika pada bangunan.

Biasanya, bahan yang digunakan untuk membuat architrave adalah kayu atau Glassfibre Reinforced Cement (GRC) dengan motif ukir. Cara pemasangan lis kusen ini adalah dengan menempelkannya pada dinding memakai bantuan perekat seperti sekrup atau lem khusus.

Jika Anda memiliki rumah dengan gaya klasik, pemasangan lis kusen ini sangat disarankan. Alasannya adalah karena lis kusen ini dapat menyatukan kesan klasik pada rumah. Selain itu, lis kusen klasik juga akan memancarkan kesan indah dan mewah dari rumah.

Walaupun model klasik bisa menambah keindahan dan cocok jika Anda padukan dengan bangunan gaya tradisional, lis kusen model klasik juga punya satu kelemahan. Kelemahan architrave kusen pintu model klasik, yaitu cenderung lebih sulit ketika Anda bersihkan. Terutama yang ukirannya dibuat melalui proses pemahatan.

Itu terjadi karena lekuk dari desain ukiran lis kusen memang cenderung rumit. Jadi, akan ada banyak debu dan kotoran yang menempel di sela-selanya.

2. Model Modern

Jika Anda bandingkan dengan rumah zaman dulu, rumah zaman sekarang telah mengalami pergeseran model ke arah yang lebih modern. Tentu saja, hal ini juga berlaku pada lis kusen yang tersedia di pasaran.

Lis kusen yang bermodel klasik akan menampilkan kesan lebih minimalis dan sederhana. Meski demikian, model yang minimalis dan sederhana tersebut tidaklah mengurangi keindahan dari lis kusen model modern.

Pemasangan lis kusen model modern sangat cocok jika Anda memiliki rumah yang mengusung konsep minimalis. Adanya lis kusen ini akan membuat karakter rumah Anda lebih terpancar dan hidup.

Sempat juga kita bahas sebelumnya jika lis kusen model klasik memiliki kelemahan, yaitu cenderung sulit untuk dibersihkan. Nah, kelemahan tersebut tidak akan Anda alami dengan lis kusen model modern.

Keunggulan utama lis kusen ini memang mudah untuk proses pembersihannya. Hal tersebut juga tidak lepas dari motif yang ada pada lis kusen. Di mana lis kusen atau architrave model modern memiliki motif dan bentu jauh lebih sederhana daripada model klasik.

Cara Memasang Architrave

Setelah Anda mengetahui pengertian, tujuan, dan model pada lis kusen. Nah, berikut adalah langkah atau cara dalam memasang lis kusen:

1. Menetapkan Preferensi Lis Kusen

Sebelum memasang lis kusen pada pintu atau jendela rumah, pastikan Anda sudah menentukan preferensi. Sebaiknya, cocokkan dengan selera dan karakter dari rumah Anda.

Tujuan memasang lis kusen atau architrave adalah untuk mempercantik dan meningkatkan estetik dari rumah Anda. Oleh karena itu, pemilihan lis kusen yang cocok menjadi sangat penting.

Jika Anda salah atau keliru dalam memilih lis kusen, rumah Anda tidak akan mampu memancarkan aura sesuai keinginan Anda. Panduan mudahnya, jika memiliki rumah dengan konsep tradisional atau klasik ala Eropa, model klasik adalah pilihan terbaik.

Sedangkan, lis kusen model modern cocok untuk ornamen hunian jika rumah yang Anda miliki mengusung konsep minimalis, sederhana, dan modern. Ini cocok untuk Anda yang menyukai profil yang polos dan tidak banyak ornamen.

2. Pemasangan Lis Kusen

Setelah Anda mendapatkan lis kusen yang cocok dengan rumah, saatnya melakukan pemasangan. Ada beberapa alat yang diperlukan untuk memasang lis kusen, seperti gergaji, paku, dan palu.

Gergaji berfungsi untuk memotong lis kusen di sisi jendela dan pintu. Sedangkan, paku dan palu Anda gunakan untuk memakunya. Anda bisa menentukan posisi penempatan lis kusen yang tepat pada pintu dan/atau jendela terlebih dahulu. Setelah itu, Anda baru bisa lakukan pemasangan secara akurat.

Jika Anda merasa ragu dengan kemampuan memasang lis kusen, Anda sebetulnya bisa meminta bantuan pada yang sudah ahli untuk membantu.

Telah Lebih Mengenal Apa itu Architrave?

Tampilan rumah yang cantik dan estetik akan membuat siapa saja merasa lebih nyaman, terlebih lagi bagi pemiliknya. Hal tersebut akan membuat pemilik rumah lebih betah tinggal di dalamnya. Secara sederhana, architrave adalah salah satu ornamen yang bisa membuat tampilan rumah Anda lebih megah.

Karena merupakan salah satu ornamen penting dalam rumah, Anda harus membeli lis kusen berkualitas seperti yang ada di Ukur.com. Selain berkualitas, Ukur.com juga menawarkan lis kusen dalam berbagai bentuk dan model.

Tidak cuma lis kusen, Ukur.com juga menyediakan berbagai jenis pintu. Seperti model pintu aluminium, pintu geser dari triplek, dan folding gate. Anda bahkan bisa menemukan berbagai furniture, lantai, hingga jasa pemasangan di sini. Lewat proses pembelian yang cepat dan terpercaya, Ukur.com akan jadi tempat belanja yang andal!

Ratu

Saya adalah penulis konten yang selalu berusaha menggali sudut pandang unik dan mendalam dalam setiap tulisan yang saya buat. Menulis adalah panggilan dan hasrat saya.