Sebagian orang mungkin masih sulit mengenali perbedaan air purifier dan humidifier, atau bahkan diffuser. Tidak sedikit orang-orang yang menganggap bahwa ketiga alat tersebut sama saja. Padahal, aslinya masing-masing dari alat tersebut memiliki fungsi dan kegunaan tersendiri sesuai kebutuhan pengguna.

Karena tidak mengetahui secara jelas perbedaan benda-benda di atas, Anda bisa jadi salah membeli produk yang tidak sesuai masalah Anda. Meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama untuk meningkatkan kualitas udara dalam ruangan, tetap saja keduanya berbeda. Baik dari kinerja maupun penempatan alat elektronik.

Apa Itu Air Purifier?

Nah, supaya Anda tidak lagi kebingungan dengan beda air purifier dan humidifier, ketahui terlebih dahulu masing-masing pengertiannya. Pertama-tama, air purifier adalah pembersih udara yang memurnikan udara kotor dalam rumah guna memperlancar sirkulasi udara yang buruk.

Apalagi, jika tinggal di daerah perkotaan yang padat lalu lintas kendaraan sehingga menimbulkan polusi, maka keberadaan air purifier sangat membantu menyuplai udara bersih untuk Anda hirup dalam rumah. Ruangan yang tersaring udaranya akan membuat Anda merasa jauh lebih rileks.

Terdapat mesin filter dalam air purifier yang berfungsi menyaring partikel kotor seperti debu, bulu hewan, dan lainnya dari udara untuk kembali dikeluarkan sebagai udara bersih. Banyak manfaat yang Anda peroleh dari air purifier, yaitu meredakan alergi, menyehatkan pernapasan, hingga memperbaiki kualitas tidur.

Air purifier terdiri dari beberapa jenis produk yang beredar di pasaran, seperti filter ionizer, HEPA (High Efficiency Particulate Air), dan filter karbon aktif. Pilih jenis air purifier sesuai kebutuhan. Misalnya, untuk membunuh kuman atau bakteri, gunakan filter ionizer. Kalau untuk membersihkan partikel kecil bisa memakai HEPA.

Apa Itu Humidifier?

Sama seperti air purifier, humidifier termasuk salah satu barang rumah tangga yang bermanfaat bagi kesehatan pernapasan. Hanya saja, beda air purifier dan air humidifier terletak dari cara kerjanya. Jika air purifier adalah alat yang menyaring udara kotor, maka humidifier bertugas untuk melembabkan udara.

Alat humidifier membantu mencegah pertumbuhan jamur di sudut-sudut tembok rumah Anda. Selain itu, jika Anda merasa kondisi udara dalam rumah terlalu kering dan kurang nyaman, maka bisa melembabkannya dengan alat humidifier. Meskipun begitu, pastikan bahwa kondisi ruangan tersebut tetap stabil.

Artinya, udara tidak terlalu kering dan tidak terlalu lembab. Karena, ruangan yang terlalu kering dapat menyebabkan gangguan kesehatan bagi penderita asma atau penyakit pernapasan lainnya. Sementara itu, udara yang terlalu lembab justru memicu pertumbuhan jamur dengan cepat.

Beberapa jenis humidifier antara lain steam vaporizer, ultrasonic humidifier, evaporator, central humidifier, dan impeller humidifier. Masing-masing jenis tersebut memiliki kinerja yang berbeda-beda. Misalnya, untuk ultrasonic humidifier menggunakan gelombang ultrasonik dan bekerja untuk melembabkan udara.

4 Perbedaan Air Purifier dan Humidifier

Dari segi pengertian, Anda mungkin sudah mengerti sebagian perbedaan dari dua alat elektronik yang terkenal mampu meningkatkan kualitas udara di atas. Lebih spesifiknya, perbedaan antara air purifier dengan humidifier bisa Anda tinjau berdasarkan paparan penjelasan berikut ini.

1. Cara Kerja

Humidifier bisa melembabkan ruangan dengan cara mengubah air menjadi uap yang kemudian tersebar ke seluruh penjuru ruangan. Mesin di dalam humidifier akan mengubah zat cair menjadi gas. Sementara itu, purifier tidak menggunakan air dalam proses kerjanya.

Purifier mengeluarkan udara bersih dengan menyedot udara kotor yang ada di sekitar ruangan. Udara kotor yang berisi berbagai partikel kecil seperti debu hingga bulu hewan akan melewati proses penyaringan atau filter dalam air purifier, sehingga udara yang keluar nantinya lebih bersih dari sebelumnya.

Filter yang terdapat dalam purifier perlu Anda ganti atau bersihkan secara berkala agar bisa meningkatkan kinerjanya secara optimal.

2. Kebutuhan Pengguna

Perbedaan air purifier dan humidifier adalah dari kebutuhannya. Setiap orang memiliki masalah berbeda terkait kualitas udara di dalam rumahnya. Ada yang membutuhkan pembersih ruangan, pelembab udara, atau udara yang menyemprotkan wewangian.

Jadi, Anda bisa memilih membeli produk humidifier ataupun air purifier menyesuaikan masalah dan kebutuhan pengguna. Misalnya, untuk mengatasi masalah sirkulasi udara yang buruk di dalam ruangan, Anda bisa memakai air purifier untuk memurnikan udara.

Purifier akan menyaring udara kotor menjadi bersih sehingga Anda bisa bernafas lebih nyaman. Namun, jika Anda merasa udara di ruangan cukup kering, maka bisa memakai produk humidifier.

3. Fungsi Kegunaan

Perbedaan air purifier dan humidifier yang utama adalah dari segi fungsi atua kegunaannya. Meskipun sama-sama mengeluarkan udara, tetapi keduanya cukup berbeda.

Air purifier berfungsi memurnikan udara dalam ruangan supaya Anda bisa mendapatkan kualitas udara yang lebih jernih dan bersih. Sementara itu, humidifier berfungsi melembabkan udara dalam ruangan agar Anda bisa lebih rileks serta meredakan gejala flu maupun alergi.

4. Kadar Air

Berikutnya, perbedaan mencolok yang bisa Anda temukan dari air purifier dan humidifier adalah jumlah kadar airnya. Humidifier membutuhkan zat cair yaitu air yang kemudian diubah menjadi udara lembab. Sebaliknya, air purifier sama sekali tidak membutuhkan air untuk memurnikan udara.

Karena air purifier menyedot udara kotor yang ada dalam ruangan, alih-alih mengubah zat cair menjadi gas seperti humidifier. Jadi, perbedaan air purifier dan humidifier terletak dari butuh atau tidaknya air dalam rangka menghasilkan udara.

Mana yang Lebih Baik dari Air Purifier vs Humidifier?

Lantas, mana produk yang sebaiknya Anda gunakan antara air purifier dan humidifier? Kedua alat elektronik tersebut memberikan manfaat positif terhadap kesehatan maupun kenyamanan tinggal di dalam ruangan. Sulit untuk memberikan jawaban yang pasti terkait produk yang lebih bagus antara keduanya.

Karena, keduanya memiliki fungsi sendiri sesuai masalah dan kebutuhan pengguna. Akan tetapi, jika Anda adalah seorang penderita alergi dan harus memilih antara purifier atau humidifier, Anda bisa memilih purifier. Jenis air purifier yang memakai filter HEPA bisa menyaring partikel kecil sehingga baik bagi penderita alergi.

Humidifier juga bermanfaat untuk penderita alergi, tetapi lebih terbatas. Sebab, beberapa alergi justru tumbuh subur di lingkungan yang lembab. Penggunaan humidifier sebaiknya Anda gunakan untuk meredakan gejala batuk kering atau hidung tersumbat.

Pada dasarnya, kedua alat elektronik ini sama-sama bagus jika Anda aplikasikan sesuai dengan kebutuhan.

Sudah Paham Perbedaan Air Purifier dan Humidifier?

Setelah mencermati perbedaan air purifier dan humidifier di atas, pastinya Anda sudah memiliki gambaran terkait masing-masing fungsinya. Lain kali, Anda tidak akan keliru lagi dalam memilih produk pembersih udara dalam ruangan. Jangan lupa, Anda bisa membeli alat elektronik untuk kebutuhan ruangan di situs Ukur.com.

Ukur.com merupakan marketplace yang menyediakan berbagai kebutuhan bangunan dan rumah tangga. Misalnya seperti AC (Air Conditioner), lantai, perkakas, furniture, dan masih banyak produk lainnya yang bisa Anda lihat selengkapnya pada beranda situs.

Tersedia berbagai penawaran produk menarik dengan harga terjangkau yang bisa Anda check out kapan saja dan di mana saja.

Albar

Saya adalah seorang content writer SEO sejak tahun 2022. Lulusan Penerbitan Universitas Jakarta ini mengawali karir sebagai jurnalis online. Kini, Saya rutin menulis dan memperdalam ilmu tentang properti, gaya hidup, pendidikan, dan kesehatan.